Social Icons

Pages

Thursday, March 11, 2010

WANITA, CINTA



Cinta, kau manis tanpa gula, kau indah nan sempurna, kau surgaku dan kau hidup matiku. Kekasih kau rinduku, kau sayangku, kau kucinta, kau kumanja dan kau belahan jiwaku.....

Syair'' nada penumbuh suasana SYAHWATI seperti inilah yg kerap kali melambungkan lamunan generasi muslim. Yg untuk kemudian mengkristal menjadi ruh dari bagian gaya hidupnya. Hingga karenanya, telinga bagaikan tuli dan lidah terasa pahit bila sehari tak menyenandungkan lagu yg dihaturkan tokoh idolanya.
Bercerita ttg cinta pertama, binar di dua bola matamu, rona memerah di pipimu, senyum kecil dibibirmu, dan ratusan pujian serupa hingga sang kekasih begitu sempurna. Apalagi ditunjang dng penampilan sang kekasih yg jauh dari tuntunan beragama sudah begitu komplek. hingga tak jarang daya tariknya menyeret onggokan cinta birahi si abang yg mabuk kepayang.
Lebih kongkritnya lagi sulutan api pembangkit syahwat seperti ini, terlukis dlm dunia layar kaca. Dengan penyajian adegan sexs yg vulgar, jorok dan menjijikan . tentunya diperankan si cantik dan aduhai, guna membius saku penontonnya yg amoral.
Sexs yg merupakan fitrah dan karunia Allah yg indah itu, berubah fungsi menjadi ajang komoditi mencari keuntungan sebesar mungkin. Norma'' yg berlaku dlm tata kehidupan tdk lg menjadi pegangan. Puncak eksploitasi itu terlihat dng hadirnya segudang pendatang baru yg kian menantang..Nau'dzubillah

MENCINTAI WANITA YANG LEBIH DEWASA




Jatuh cinta merupakan hal yang paling membahagiakan. Tetapi dalam lingkungan sosial sering kali dianggap aneh apabila seorang pria jatuh hati dengan wanita lebih tua. Tak sedikit yang menggangap hal ini sebuah keganjilan dalam hubungan percintaan.

Umumnya, kaum adam yang jatuh hati dengan wanita matang sering kali ingin mencari sosok seperti ibundanya dalam diri si dia. Alasannya, ada faktor kedekatan emosional antara sang pria dengan ibundanya saat masih belia.

Agar kedekatan antara Anda dan si dia berlangsung sukses, ada beberapa hal yang harus diperhatikan dan dipertimbangkan. Berikut ini tip dari Askmen:

Dia lebih matang
Dia tentu saja memiliki pengalaman lebih dibandingkan dengan Anda. Kendati demikian, jangan sampai dia menganggap Anda remeh sebagai anak kecil yang tidak bisa mengambil sikap. Untuk merebut perhatiannya, Anda pun harus menunjukkan sikap dewasa dan bijak dalam menyikapi setiap masalah yang terjadi.

Memiliki simpanan materi
Bisa jadi dia sudah memiliki pekerjaan tetap dan simpanan materi yang cukup, sementara Anda masih mengandalkan uang saku pemberian orangtua. Untuk itulah Anda tak selayaknya mengandalkan si dia untuk membayar acara makan malam saat berkencan. Bagaimanapun juga Anda harus menjaga citra yang baik di hadapannya.

Mengontrol emosi
Pria muda sering kali menyimpan emosi yang meledak-ledak, sebaliknya si dia sudah bisa mengontrol emosinya. Agar hubungan Anda berdua terus berlanjut, Anda sebaiknya menjaga hubungan tanpa membuatnya berpikir negatif atas sikap Anda.

CINTA DALAM AL-QUR'AN







Dulu waktu saya dipesantren pernah menghadiri acara diskusi yang salah satu panelisnya adalah cak Nun. Dan salah satu tema yang dibahas adalah cinta, beliau mengutip salah satu hadist man ahabba syai’an fa huwa `abduhu, Barang siapa yang mencitai sesuatu pasti dia akan diperbudak olehnya. Berikut ini akan saya bahas arti cinta menurut Alquran :

Menurut hadis Nabi, orang yang sedang jatuh cinta
cenderung selalu mengingat dan menyebut orang yang
dicintainya (man ahabba syai’an katsura dzikruhu),
kata Nabi, orang juga bisa diperbudak oleh cintanya
(man ahabba syai’an fa huwa `abduhu). Kata Nabi juga,
ciri dari cinta sejati ada tiga :

(1) lebih suka berbicara dengan yang dicintai dibanding dengan yang
lain,

(2) lebih suka berkumpul dengan yang dicintai dibanding dengan yang lain, dan

(3) lebih suka mengikuti kemauan yang dicintai dibanding kemauan
orang lain/diri sendiri.

Bagi orang yang telah jatuh cinta kepada Alloh SWT, maka ia lebih suka berbicara dengan Alloh Swt, dengan membaca firman Nya, lebih suka bercengkerama dengan Alloh SWT dalam I`tikaf, dan lebih suka mengikuti perintah Alloh SWT daripada perintah yang lain.

Dalam Qur’an cinta memiliki 8 pengertian berikut ini penjelasannya:

1. Cinta mawaddah adalah jenis cinta mengebu-gebu, membara dan “nggemesi”. Orang yang memiliki cinta jenis mawaddah, maunya selalu berdua, enggan berpisah dan selalu ingin memuaskan dahaga cintanya. Ia ingin memonopoli cintanya, dan hampir tak bisa berfikir lain.

2. Cinta rahmah adalah jenis cinta yang penuh kasih sayang, lembut, siap berkorban, dan siap melindungi. Orang yang memiliki cinta jenis rahmah ini lebih
memperhatikan orang yang dicintainya disbanding terhadap diri sendiri. Baginya yang penting adalah kebahagiaan sang kekasih meski untuk itu ia harus menderita. Ia sangat memaklumi kekurangan kekasihnya dan selalu memaafkan kesalahan kekasihnya. Termasuk dalam cinta rahmah adalah cinta antar orang yang bertalian darah, terutama cinta orang tua terhadap anaknya, dan sebaliknya. Dari itu maka dalam al Qur’an , kerabat disebut al arham, dzawi al arham, yakni
orang-orang yang memiliki hubungan kasih sayang secara fitri, yang berasal dari garba kasih sayang ibu, disebut rahim (dari kata rahmah). Sejak janin seorang anak sudah diliputi oleh suasana psikologis kasih sayang dalam satu ruang yang disebut rahim.
Selanjutnya diantara orang-orang yang memiliki hubungan darah dianjurkan untuk selalu ber silaturrahim, atau silaturrahmi artinya menyambung tali kasih sayang. Suami isteri yang diikat oleh cinta mawaddah dan rahmah sekaligus biasanya saling setia lahir batin-dunia akhirat.

3. Cinta mail, adalah jenis cinta yang untuk sementara sangat membara, sehingga menyedot seluruh perhatian hingga hal-hal lain cenderung kurang diperhatikan.
Cinta jenis mail ini dalam al Qur’an disebut dalam konteks orang poligami dimana ketika sedang jatuh cinta kepada yang muda (an tamilu kulla al mail), cenderung mengabaikan kepada yang lama.

4. Cinta syaghaf. Adalah cinta yang sangat mendalam, alami, orisinil dan memabukkan. Orang yang terserang cinta jenis syaghaf (qad syaghafaha hubba) bias seperti orang gila, lupa diri dan hampir-hampir tak menyadari apa yang dilakukan. Al Qur’an menggunakan term syaghaf ketika mengkisahkan bagaimana cintanya Zulaikha, istri pembesar Mesir kepada bujangnya, Yusuf.

5. Cinta ra’fah, yaitu rasa kasih yang dalam hingga mengalahkan norma-norma kebenaran, misalnya kasihan kepada anak sehingga tidak tega membangunkannya untuk salat, membelanya meskipun salah. Al Qur’an menyebut term ini ketika mengingatkan agar janganlah cinta ra`fah menyebabkan orang tidak menegakkan hukum Allah, dalam hal ini kasus hukuman bagi pezina (Q/24:2).

6. Cinta shobwah, yaitu cinta buta, cinta yang mendorong perilaku penyimpang tanpa sanggup mengelak. Al Qur’an menyebut term ni ketika mengkisahkan
bagaimana Nabi Yusuf berdoa agar dipisahkan dengan Zulaiha yang setiap hari menggodanya (mohon dimasukkan penjara saja), sebab jika tidak, lama kelamaan Yusuf tergelincir juga dalam perbuatan bodoh, wa illa tashrif `anni kaidahunna ashbu ilaihinna wa akun min al jahilin (Q/12:33)

7. Cinta syauq (rindu). Term ini bukan dari al Qur’an tetapi dari hadis yang menafsirkan al Qur’an. Dalam surat al `Ankabut ayat 5 dikatakan bahwa barangsiapa rindu berjumpa Allah pasti waktunya akan tiba. Kalimat kerinduan ini kemudian diungkapkan dalam doa ma’tsur dari hadis riwayat Ahmad; wa as’aluka ladzzata an nadzori ila wajhika wa as syauqa ila liqa’ika, aku mohon dapat merasakan nikmatnya memandang wajah Mu dan nikmatnya kerinduan untuk berjumpa dengan Mu. Menurut Ibn al Qayyim al Jauzi dalam kitab Raudlat al Muhibbin wa Nuzhat al Musytaqin, Syauq (rindu) adalah pengembaraan hati kepada sang kekasih (safar al qalb ila al mahbub), dan kobaran cinta yang apinya berada di dalam hati sang pecinta, hurqat al mahabbah wa iltihab naruha fi qalb al muhibbi.

8. Cinta kulfah. yakni perasaan cinta yang disertai kesadaran mendidik kepada hal-hal yang positip meski sulit, seperti orang tua yang menyuruh anaknya menyapu, membersihkan kamar sendiri, meski ada pembantu. Jenis cinta ini disebut al Qur’an ketika menyatakan bahwa Allah tidak membebani seseorang kecuali sesuai dengan kemampuannya, la yukallifullah nafsan illa wus`aha (Q/2:286)

CINTA JARAK JAUH




Berikut lima tips untuk mempertahankan hubungan ketika Anda berdua terpisahkan oleh jarak:

Tetap berhubungan setiap saat
Kunci mempertahankan hubungan cinta jarak jauh adalah tetap mengadakan hubungan terus menerus. Chatting, saling SMS, telepon atau email secara teratur adalah langkah yang dapat dilakukan sekalipun hanya untuk menceritakan hari-hari yang membosankan. Ini akan membuat Anda merasa seperti Anda bagian dari hidup masing-masing sekalipun Anda terpisah bermil-mil.

Tunjukkan padanya Anda perhatian

Jangan Tunjukkan padanya Anda perhatian biarkan jarak mencegah Anda menujukkan padanya Anda meberikan perhatian. Kirimi dia e-card yang lucu , hangat dan menyentuh atau kirim dia buku yang selalu dia inginkan membacanya. Ini akan menyentuhnya dan membiarkan dia tahu bahwa Anda tengah memikirkannya.

Jangan biarkan perselisihan hidup
Selalu cari solusi segera mungkin ketika Anda berselisih karena semakin lama dibiarkan, masalahnya akan semakin rumit. Jangan pernah menggantungkan pada masing-masing atau mengabaikan e-mailnya. Ketika Anda jauh, telepon dan e-mail menjadi jembatan buat Anda.

Bersemangat dan lakukan sesuatu milik Anda

Jangan menyia-nyiakan hidup hanya karena dia jauh. Tetaplah pada rutinitas biasa atau mungkin lebih baik. Untuk semua kesempatan yang Anda batalkan atau ketika memutuskan tidak punya waktu karena dia, sekarang saatnya untuk melakukan semua itu.

Realistis
Jangan harap dunia akan pindah ketika Anda akhirnya bersatu kembali. Ada banyak hal yang perlu dipahami. Ia telah berada di lingkungan yang berbeda sehingga pahamilah ia perlu waktu untuk beradapatasi kembali hidup di rumah bersama-sama. Sisihkan waktu dan saling bicara apa yang tengah terjadi. Walaupun ini adalah cara sensitif untuk memahami kehidupan masing-masing

Kali aj bisa membantu buat yang sedang mengalami hal kaya ini