Social Icons

Pages

Tuesday, May 26, 2009

puisiku


MAK'E

Ibu, kau bagaikan langitsenja kala
keagungan budimu,
telah merampungkan tuga SMAku
kasih sayangmu menggema
dari bisikan hati nuraniku

mengingat Ibu,
aku mengingat janji baik relassi
mendengar suara Ibu
aku percaya akan kebaikan hati manusia



RESAH………


Setinggi gunung seluas samudera telah ku jelajah

Tak jera dan tak ingin ku hentikan langkah

Hanya tuk sebuah harapan yang ku sendiri tak tahu, mungkinkah

Saat kutermenung sendiri

Terbersit sebuah tanya dalam hati

Apakah sebenarnya yang ingin ku cari

Saat kumulai mengenali dirimu

Terkadang ada perasaan yang mengganggu

Namun aku sendiri tak tahu

Apakah ini yang namanya rindu

Oh rindu……

Seiring waktu yang berlalu

Kusadari ada celah yang tak lagi indah

Relung hatiku pun mulai mendesah resah

Seakan terbentang jurang pemisah

Mungkinkah…….

Oh resah……

Kusadari tak kan mungkin kan kembali

Perasaan hati yang kumiliki

Tak ingin ku menyesali

Namun……

Mungkinkah?????

Saturday, May 23, 2009


2008-12-24
Akhwat....


Suatu ketika, seorang santri putra bertanya pada Ustadznya: Ya Ustadz, Ceritakan Kepadaku Tentang Akhwat Sejati…
Sang Ustadz pun tersenyum dan menjawab…Akhwat Sejati bukanlah dilihat dari sekedar jilbabnya yang lebar, tetapi dari bagaimana ia menjaga pandangan mata (ghudhul bashar), sikap, akhlak, kehormatan dan kemurnian islamnya….
Akhwat sejati bukanlah dilihat dari kelembutan suaranya, tetapi dari lantangnya ia mengatakan kebenaran di hadapan laki2 bukan mahramnya…..
Akhwat sejati bukanlah dilihat dari banyaknya jumlah sahabat di sekitarnya, tetapi dari sikap bersahabatnya dengan anak2nya, keluarga dekatnya, para jama’ah, para tetangga dan orang2 di sekitarnya.
Akhwat sejati bukanlah dilihat dari bagaimana ia dihormati di tempat ia bekerja tetapi bagaimana ia dihormati di dalam rumah tangganya…
Akhwat sejati bukanlah dilihat dari bagaimana ia pintar berhias dan memasak masakan yang enak2, tapi bagaimana ia bisa faham dan mengerti selera dan variasi makan suami dan anak2nya yang sebenarnya tidak rewel, pintar mengatur cash flow finansial keluarga, mengerti bagaimana berpenampilan menarik di hadapan suami dan selalu merasa cukup (qonaah) dengan segala pemberian dari sang suami di saat lapang maupun di saat sempit.
Akhwat sejati bukanlah dilihat dari wajahnya yang cantik, tetapi dari bagaimana ia bermurah senyum dan sejuk jika dilihat di hadapan suaminya dengan sepenuh hati tanpa dibuat2/dipaksakan.
Akhwat sejati bukanlah dilihat dari banyaknya ikhwan yang mencoba berta’aruf kepadanya, tetapi dari komitmennya untuk mengatakan bahwa sesungguhnya “Tidak ada kata “CINTA sebelum menikah.
Akhwat sejati bukanlah dilihat dari gelar sabuk hitam dalam olahraga beladirinya, tetapi dari sabarnya ia menghadapi lika-liku kehidupan…
Akhwat Sejati bukanlah dilihat dari sekedar banyaknya ia menghafal Al-Quran, tetapi dari pemahaman ia atas apa yang ia baca/hafal untuk kemudian ia amalkan dalam kehidupan sehari2.
….setelah itu, Si Murid kembali bertanya…


“Adakah Akhwat yang dapat memenuhi kriteria seperti itu, Ya Ustadz ?”
Sang Ustadz kembali tersenyum dan berkata: “Akhwat seperti itu ada, tapi langka.
Sekalipun ada, biasanya ia memiliki karakter khas antara lain; Sangat mencintai Allah dan RasulNya melebihi apapun, tidak lepas dari dunia da’wah (minimal di lingkungan sekitar tempat tinggalnya), hidup berjamaah tapi tidak dikenal ‘ashobiyah, tidak ingin dikenal-kecuali diminta/didesak oleh jama’ah (masyarakat), dari keturunan orang2 yang shalih/shalihat, berasal dari lingkungan yang sangat terpelihara, punya amalan ibadah harian, mingguan dan bulanan di atas rata2 orang kebanyakan, hidupnya sederhana namun tetap menarik dan bermanfaat buat orang lain, dikenal sebagai tetangga yang baik hati, sangat berbakti terhadap orang tua, sangat hormat kepada yang lebih tua dan sangat sayang terhadap yang lebih muda, sangat disiplin dengan sholat fardunya, rajin shaum sunnah dan qiyamullail & atau bisa jadi amalan ibadah terbaiknya disembunyikan dari mata orang2 yang mengenalnya, rajin memperbaiki istighfarnya (taubatan nashuha), rajin mendoakan saudara2nya terutama yang sedang dalam keadaan kesulitan atau sedang terdzolimi secara terang2an/tersembunyi, rajin bersilaturahim, rajin menuntut ilmu-mengaji- (terutama yang syar’i)/minimal rajin hadir di majlis ilmu dan mendengarkannya, senantiasa menambah/memperbaiki ilmunya dan menyampaikan semua ilmu yang ia ketahui setelah terlebih dahulu ia mengamalkannya, rajin membaca/menghafal alqur’an atau hadits dan buku2 yang bermanfaat, pintar/kuat hafalannya, sangat selektif soal makanan/minuman yang ia konsumsi, sangat perhatian terhadap kebersihan dan sangat disiplin sekali soal thaharah, sangat terjaga dari soal2 ikhtilat apalagi berkhalwat, jauh dari gosip-menggosip, lisan dan semua perbuatannya senantiasa terjaga dari hal2 yang sia2, zuhud, istiqomah, tegar, tidak takut/bersedih hati hingga berlarut2 melainkan sebentar (wajar), pandai menghibur dan pandai menutupi aib/kekurangan dirinya dan orang2 yang ia kenal, mudah memaafkan kesalahan/kekeliruan orang lain tanpa diminta dan tanpa dendam, ringan tangan untuk membantu sesama, mudah berinfak (bershadaqah), ikhlas, jauh dari riya, ujub, muhabahat, takabur dan tidak emosional, cukup sensitif tapi tidak terlalu sensitif (tidak mudah tersinggung), selalu berbuat ihsan dan muraqobatullah (selalu merasa dekat dan selalu merasa diawasi oleh Allah SWT baik di saat ramai maupun di saat sendirian), selalu berhusnudzon kepada setiap orang, benar2 berkarakter jujur (shiddiiq), amanah dan selalu menyampaikan yang haq dengan caranya yang terbaik (tabligh), pantang mengeluh/berkeluh kesah, sangat dewasa dalam menyikapi problematika kehidupan, mandiri, selalu optimis, terlihat selalu gembira dan menentramkan, hari2nya tidak lepas dari perhitungan (muhasabah) bahwa hari ini selalu ia usahakan lebih baik daripada kemarin dan hari esok lebih baik dari hari ini, dan senantiasa pandai bersyukur atas segala ni’mat (takdir baik) serta senantiasa sabar dalam menghadapi ujian dan cobaan (takdir buruk) dalam segala keadaan. Kapan pun dan di manapun..
Si Murid rupa2nya masih penasaran, dan bertanya kembali kepada Sang Ustadz. “Ya Ustadz, adakah cara yang paling mudah untuk mendapatkannya? atau minimal bisa mendapatkan seorang Akhwat yang mendekati profil Akhwat Sejati??
Sang Ustadz pun dengan bijak segera menjawabnya: “Ada, jika antum ingin mendapatkan Akhwat Sejati nan benar2 Shalihat sebagai teman hidup maka SHALIHKAN DAHULU DIRI ANTUM…!! karena InsyaAllah Akhwat yang shalihat adalah pada dasarnya juga untuk Ikhwan yang shaalih…

Posted by Yudhi

mahasiswa rantau

SESUATAU DARI HATI
_"MEMORIAL PARK"_

Membaayangknmu
adalah suatu keindahan buatku
Melihatmu
adalah suatu kegembiraan buatku
Bersamamu
adalah suatukebahagiaan buatku
Tapi membaca tulisan darimu
adalah suatu luka buatku

Tapi aku tau,
kamu wanita jalang yang mengemis kasih sayang
Sampai kapanun kamu akan tetap begitu
Foto yang ada disini
Semakin menambah luka hati
Lebij baik ku bakar foto ini

********

hampir larut malam
aku tak bisa memejmkan mata
bayangb yang jauh disana
selalu menggodaq
apakah aku bisa menemuinya
bayang kesetian terpancar darinya
pertanda apakah yang akan terjadi padaku....
tuhan antrarkan aku padanya


********


malam telah kulalui
tanpa aku mengedipkan mata
hati yang telah tersakiti
tak lekang sembuh oleh waktu
dimanakah aku bisa menemukan....

perjalanan kehidupan yang panjang
krisis finansial yang menjadi faktor utama

persahabatan telah dibedakan dengan materi
itu sangat menyakitiku
apakah aku tidak ounya hak untuk berteman


*******


hati adalah permataq
yang bisa untuk kumerasakan
sesuatau dengan asa

persahabatan atas dasar nurani
akan mampu menghasilkan
ukiran-ukiran di dinding hati
dan memenuhi relungnya
bila telah tersakita hatihancurlah ia
drobohlah hati itu
dan bukti bahwa ia telah tersakiti olehnya


******


jadilah air yang mengalir
meresapi hingga kecelah-celah bumi
pergantungan yang selalu pupus
merasakan hati yang sirna
dan redup untuk bercahaya
rasa sesal dihati yng meresapi
relung hati yang kerontang
hanya diam dan membisu
dimanakah mata air?


******


pergi kuliyah ke negri orang
mengemban amanat dari orang tua
aku hanya memiliki delapan langkah
untuk LPJ kepada orang tuaku

ditengah-tengah terebahlah tubuh ini
di bangku kuliyah
yang terbbebani beratnya problematika kehidupan

kapan aku akan wisuda?

tiga tahun lagi, empat tahun lagi,
entah lima tahun lagi...
aku juga tidak tahu...
aku tahu apa yang tidak kuketahui
juga aku punya komitmen

tapi bila aku ingat perutku yang buncit
membuat pikiranku sempitaku harus kemana? harus makan apa?
harus bagaimana?
sedang aku tak punya apa-apa kecuali asa

ingin kumengatakan bahwa aku ini
mahasiswa rantau
yang sehari makan, sehari puasa
lalu ngutang, kemudian dibayar
minggu puasa lagi

sampai kapan aku begini?
sedang ilmu ekonomi aku tak punya

KEPADA SIAPA AKU MENARUH ASA?

Tuesday, May 19, 2009

Blog EntryRenungan sejenakApr 1, '08 5:36 AM
for everyone
Sebuah Kisah tentang Dua Orang Sahabat.
Ini sebuah kisah tentang dua orang sahabat karib yang sedang berjalan melintasi gurun pasir. Ditengah perjalanan, mereka bertengkar, dan salah seorang menampar temannya. Orang yang kena tampar, merasa sakit hati, tapi dengan tanpa berkata-kata, dia menulis di atas pasir HARI INI, SAHABAT TERBAIK KU MENAMPAR PIPIKU. Mereka terus berjalan, sampai menemukan sebuah oasis, dimana mereka memutuskan untuk mandi. Orang yang pipinya kena tampar dan terluka hatinya, mencoba berenang namun nyaris tenggelam, dan berhasil diselamatkan oleh sahabatnya. Ketika dia mulai siuman dan rasa takutnya sudah hilang, dia menulis di sebuah batu : HARI INI, SAHABAT TERBAIKKU MENYELAMATKAN NYAWAKU. Orang yang menolong dan menampar sahabatnya, bertanya, "Kenapa setelah saya melukai hatimu, kau menulisnya di atas pasir, dan sekarang kamu menulis di batu? ?" Temannya sambil tersenyum menjawab, "Ketika seorang sahabat melukai kita, kita harus menulisnya diatas pasir agar angin maaf datang berhembus dan menghapus tulisan tersebut. Dan bila sesuatu yang luar biasa terjadi, kita harus memahatnya diatas batu hati kita, agar tidak bisa hilang tertiup angin." Dalam hidup ini sering timbul beda pendapat dan konflik karena sudut pandang yang berbeda. Oleh karenanya cobalah untuk saling memaafkan dan lupakan masalah lalu. Belajarlah menulis diatas pasir.


******


Blog EntryAktivis Ok, Prestasi OkApr 25, '08 5:13 AM
for everyone

Masa remaja adalah masa penuh gelora dan cita2. Idealisme akan sebuah pemahaman selalu menjadikan mereka pribadi “ unik “ dari sisi mana saja. Penampilan, fisik, pola pikir , emosi . Wah.. banyak dech, pokoknya yang dekat dengan mereka adalah dunia penuh impian. Masa remaja bermula dari usia 11 dan berakhir di usia 18 th. Sedangkan 18 s/d 24 th adlh berakhirnya masa remaja. Kok cepat sekali ya? Eittttt Inga- inga kalau kita pengen jadi remaja yang “ rata – rata “, ga punya tujuan hidup, maunya having fun melulu.....di jamin dech, pasti kamu nyesel abiz. Orang lain sudah terbang ke galaxy lain, kamu masih ngerangkak di permukaan bumi . Uh !!! payah.

Banyak orang memberi label remaja dgn sebutan yang ga enak didengar. Tukang tawuran, pemarah, manja, Free sex, dll. Idihhh nggak banget gitcu loh. Paling hanya segelintir, dua gelintir dan gelintir selanjutnya , ssst jangan cemberut. Itu kan bukan kamu. Itu lho mereka yang mikirin uenaknya menikmati keremajaan dirinya, padahal tidak lama lagi akan menghadapi masa dewasa, tua, ‘n... Truss apa yang mesti di andalin selain amal ????

Visi dan misi yang jelas akan membuat remaja hidup lebih hidup. Mempunyai pemikiran jauh ke depan dgn segudang prestasi. Siapa dia ? Oh... I know, yang selalu masuk 3 besar itu ya? yang handsome and beauty ? yang pendiam dan serius dengan PR dan tugas ? yang cuex dengan kegiatan sekolah dengan alasan tidak penting? ato yang no comment dengan agenda sekolah, yang penting duduk, dengar ‘n duit ( bayar SPP maksudnya? yang jelas, BUKAN !!!!! because itu akan membuat kamu menjadi generasi cerdas tapi kerdil, So......jadilah remaja yang top cer ( TOP dan MUNCER ). Pribadi produktif, bijak dan nyentrik alias supel, mandiri dan matang pribadianya. Caranya ?? atur waktu, lalu tentukan skala prioritas. Apa yang kalian kerjakan tidak ada yang sia – sia. Ingattt semua manusia mempunyai jatah waktu 24 jam. Ternyata yang dihasilkan berbeda – beda. Tergantung pelakunya, ingin mendapatkan “cukup dengan ini“ atau “harus lebih dari ini

Sukses tergantung pada kemauan dalam meraihnya. Tenaga yang keluar berbanding lurus dengan energi yang dihasilkan. So.... makin besar tenaga makin besar hasilnya (aduuh puzing, kaya pelajaran fisika). Jangan mengira pendidikan sekolah akan menjamin kamu jadi orang sukses. Mentang – mentang anak sekolah, 100 % merasa hidupnya terjamin dimasa depan. Langkah paling penting, temukan apa bakat kamu, asah kepribadian dan potensimu. Ada sekilas cerita sukses seseorang yang bisa menjadi renungan.

Tahu Lembaga bimbingan ‘ PRIMAGAMA “ ? Insya Allah tidak asing. Coba...siapa direktur utamanya? beliau bukanlah lulusan Sarjana, Doktor, Profesor, magister atau yang lainnya. Beliau adalah Bapak Pardi. Sederhana namanya, tapi luar biasa tekadnya. Diceritakan, beliau tidak selesai kuliah, tapi berkeinginan mendirikan lembaga terpercaya dan bermanfaat bagi orang lain. Akhirnya....yach seperti apa yang kita lihat saat ini. Truzz apa dong hubungannya dengan remaja seperti kita. Ooo ada dong, apalagi kalau bukan karena bakat dan tekad yang kuat. Itu semua akan kalian dapatkan jika mulai sekarang kamu selalu mencoba untuk menyalurkan bakat lewat organisasi atau apalah yang bisa mengembangkan dan menjadikan diri kalian so pasti lebih PD.

This is impossible if you study oriented. Bayangin aja jika keseharian rute kamu hanya rumah–Tugas–sekolah (baca 3x). Idihh BT bgt kan? Gimana bakat dan potensi bisa tergali? untuk mengukur itu semua, lihat sekarang diri kalian sudahkah berperan di OSIS, Pramuka, ROHIS, paskibra, KIR, PMR atau apalah?? yang jelas jadikan diri kita orang yang selalu bergerak dan inovatif. Jangan biarkan masa remaja lewat begitu saja tanpa prestasi , tanpa hasil positif, tanpa produktivitas. Kamu yang remaja muslim jadilah remaja yang beda. Insya Allah kita bisa melalui masa remaja ini dengan asyik dan hebat. Bahkan mungkin saja ada remaja yang menjadi lebih matang dan bersikap lebih bijak dibanding orang – orang di sekitar yang berumur lebih tua. contohnya ? siapa lagi kalau bukan Nabi Muhammad saw . Siap meneruskan perjuangannya ? Insya Allah.

Oleh : Puji , Div. Edutainment

( Reff : Biar Hidup Asyik , kaya makna. Syamiil Teens oleh Gina Al Ilmi dan ILNA Youth center )


*****


Blog EntryTIPS SUKSES MEMIMPIN DIRINov 15, '08 5:32 AM
for everyone

Sesungguhnya tiap-tiap diri akan menanggung apa yang telah diperbuatnya dan tugas manusia di dunia adalah sebagai kholifah di muka bumi , minimal bagi diri sendiri. Maka berbekallah untuk bisa memimpin diri agar bisa berkonsentrasi lebih banyak kepada orang lain. Tipsnya diantaranya adalah:

  1. Kemampuan kognitif, meliputi:

Olah informasi yang didapat dengan tepat, perbaiki pemikiran, bangun paradigma sukses, berfikirlah analis dan kreatif, bangun misi hidup (tujuan jangka panjang), tajamkan cita-cita, rencanakan target target hidup.

  1. Kemampuan afektif, meliputi:

Kesadaran diri antusias, tanggung jawab terhadap tugas, bangun motivasi internal, jangan takut gagal, berani menanggung resiko, optimis, pantang menyerah.

  1. Kemampuan spiritual, meliputi:

Beribadah sungguh-sungguh, berdo’a setiap saat, yakin dengan prinsip dan nilai agama islam baik dalam lisan, hati dan perbuatan.

  1. Kemampuan jasmani, meliputi:

Menjaga kesehatan tubuh dengan asupan gizi yang cukup, olah raga dan istirahat teratur, terus berlatih, terus berbekal dengan kemampuan teknis.

  1. Kemampuan lingusitik interpersonal, meliputi:

Kemampuan bersosialisasi dengan orang lain, mintalah dukungan orang lain dalam hal positif, mintalah nasihatu dan saran dari orang lain.



*****



Blog EntryRenunganNov 15, '08 5:32 AM
for everyone

Saudaraku, kita semua pernah mengalami penyesalan dari kesalahan yang sudah kita perbuat. Selanjutnya apa yang bisa membuat diri kita termotivasi untuk memperbaiki segala kesalahan tersebut menjadi bahan evaluasi untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Ada beberapa pertanyaan yang mungkin bisa dijawab dengan hati nurani yang paling bersih dan cukup Allah yang tahu jawabannya.

Apa yang terbersit dalam hati saat mengingat kesalahan dan dosa yang kita lakukan ?

Apa yang menyentak jiwa kita saat kita menyadari kekeliruan dan kebodohan yang kita perbuat ?

Apa yang menyengat diri kita bila mengetahui kedurhakaan dan pembangkangan dimasa lalu ?

Bila sudah tahu jawabannya , lantas apa yang perlu dilakukan supaya tidak jatuh ke dalam lubang yang sama. Bahkan bertekad untuk tidak mengulangi kesalahan. Imam Ibnu Qoyyim mengingatkan kepada kita semua tentang 7 perkara aneh yang sangat berbahaya bagi manusia. Diantaranya :

  1. Engkau tahu Allah, tetapi engkau tidak mencintai- Nya
  2. Engkau mendengar seruan Allah, tetapi engkau terlambat menjawab

seruan – Nya

  1. Engkau tahu keuntungan jika bergaul dengan – Nya tetapi engkau justru bergaul dengan selain – Nya
  2. Engkau tahu kemarahan- Nya , tetapi engkau justru memancing – mancing murka – Nya
  3. Engkau tahu betapa sakit azhab- Nya jika menentang – Nya, tetapi engkau tidak meminta belas kasihan kepada – Nya
  4. Engkau merasa sakit hati jika tidak menyebut nama – Nya, tetapi engkau justru tidak mau menyebut nama – Nya dan tidak bertaubat kepada – Nya
  5. Engkau tahu bahwa engkau sangat membutuhkan –Nya , tetapi engkau justru berpaling dari –Nya dan mencintai hal yang menjauhkan – Nya

Dengan berakhirnya bulan ramadhan bukan berarti berakhir segala amalan yang sudah kita lakukan. Bulan itu kita bisa rutin tilawah, sedekah, menjaga akhlaq dengan tidak menggunjing, ngrumpi, menahan emosi, shalat malam bisa kita lakukan dan masih banyak lagi. Tinggal sekarang. mau dipertahankan, ditingkatkan atau ……..diturunkan karena tidak ada pahala berlipat ganda ( naudhubillah ..). Semoga kita menjadi alumni teladan Ramadhan . Amin

temenku lagi yang hilang entah kemana


h1

RiZkY TaNia FaDiLLah

Februari 8, 2007


Apa KabaR duNia???? KenaliN nAMaku KeyQ…
Aku LahiR di UngaRan, kab. Semarang, t9L 021189. Baru aja SwiD17th…
Aku juga sempeT tinggAL di Garut, coz ortuQ wktu itu kerJa di sAna.. SmpE kira” umuR 3 th..
AKu WAkTu TK smpE SMP Klas 3 di PAlemBanG, SUm-SeL..
Aku smA Klas 1-3 di MitReKa SaTAta tercinta..
Aku pingin kuliah di PTN negEri y9 bguS. jUrusan PEnd. Dokter ato Psikologi ato Farmasi ato aRsitekTur.. Klo Bisa.. amiN..
AkU.. baek..(wuek), rajin menabung.. (y9 bnR rajin NgabiSiN uang orTu), tidak soMbOng.. (smoGa aja)
Aku..ingin mengakhiri perkenalanku ini..
lain kali sambung lagi yacH.. Key??
Hidup Rahasia!!!!!!!! =) BubyE.. T_T

BIODATA

Nama Lengkap : Rizky Tania FAdillah
Nama Panggilan : Kiki, KeyQ, QQ, Kiky, ‘taz’, ‘S’
Tempat, Tanggal lahir : Ungaran, 02 November 1989
Pendidikan :
- TK AntrAsiTa
- SD Xaverius EMmanueL
- SMP N 1 Tanjung Agung
- SMA N 1 MalaN9
Hobi : baCa nOveL, den9eriN musik, ngEliat orang CakEp pakE moToR cakEp..
TB/BB : mmm.. da lm ga ngukur+nimbang, jd drPd aku ngasi datA ga AkuRat mnding ga usa dituLis..
Alamat : Jl. Teluk Pelabuhan Ratu II / 21 G Malang
tELp : 0341476649 Hp : 085230044244
E_mail: saphire_fanz@yahoo.co.id & rizky_taniaf@yahoo.co.id

SESUATAU DARI HATI

_"MEMORIAL PARK"_

Membaayangknmu
adalah suatu keindahan buatku
Melihatmu
adalah suatu kegembiraan buatku
Bersamamu
adalah suatukebahagiaan buatku
Tapi membaca tulisan darimu
adalah suatu luka buatku

Tapi aku tau,
kamu wanita jalang yang mengemis kasih sayang
Sampai kapanun kamu akan tetap begitu
Foto yang ada disini
Semakin menambah luka hati
Lebij baik ku bakar foto ini

********

hampir larut malam
aku tak bisa memejmkan mata
bayangb yang jauh disana
selalu menggodaq
apakah aku bisa menemuinya
bayang kesetian terpancar darinya
pertanda apakah yang akan terjadi padaku....
tuhan antrarkan aku padanya


********


malam telah kulalui
tanpa aku mengedipkan mata
hati yang telah tersakiti
tak lekang sembuh oleh waktu
dimanakah aku bisa menemukan....

perjalanan kehidupan yang panjang
krisis finansial yang menjadi faktor utama

persahabatan telah dibedakan dengan materi
itu sangat menyakitiku
apakah aku tidak ounya hak untuk berteman


*******


hati adalah permataq
yang bisa untuk kumerasakan
sesuatau dengan asa

persahabatan atas dasar nurani
akan mampu menghasilkan
ukiran-ukiran di dinding hati
dan memenuhi relungnya
bila telah tersakita hatihancurlah ia
drobohlah hati itu
dan bukti bahwa ia telah tersakiti olehnya


******


jadilah air yang mengalir
meresapi hingga kecelah-celah bumi
pergantungan yang selalu pupus
merasakan hati yang sirna
dan redup untuk bercahaya
rasa sesal dihati yng meresapi
relung hati yang kerontang
hanya diam dan membisu
dimanakah mata air?

Thursday, May 14, 2009

Agus anakku,

Saat Abi menulis surat ini, Abi tak tahu apakah kelak kamu akan membacanya atau tidak. Sengaja Abi tuliskan hal ini karena Abi yakin bahwa diantara manusia yang banyak ada orang-orang yang akan dapat mengambil pelajaran dari kita. Walaupun pilihan Allah terhadap kita sudah jelas, tetap saja Abi berharap semoga Allah menjauhkan kita dari sifat sombong dan takabur.

Ketika Abi memutuskan untuk membantu kerja nabi kita, Abi menyadari bahwa cepat atau lambat kamu akan mendapatkan bahwa Abi tidak cukup punya waktu untuk membantumu belajar, bermain atau bersenda gurau sebagaimana yang dulu pernah kita lakukan. Selepas itu barangkali orang yang tidak tahu akan menyangka bahwa Abi adalah orang yang tidak peduli lagi dengan keluarganya sendiri.

Dalam keadaan seperti ini, Abi tetap merasa bahwa kamu tahu betapa Abi sayang padamu. Ketika Abi mengurusmu, Abi tidak tahu apakah Abi termasuk orang tua yang tegar atau tidak. Saat kamu demam, Abi takut Allah segera memanggilmu pulang ke haribaan-Nya. Selepas berdoa untuk kesembuhanmu, Abi justru merasa malu karena tak kuasa membendung air mata yang gugur.

Pada banyak hari yang telah lalu kamu dapati bahwa Abi belum pulang saat kantuk mengusaimu. Dan ketika kamu bangun, kita pun hanya punya sedikit masa untuk buat persiapan, yakni saat Abi pergi kerja dan kamu pergi ke sekolah. Kalau saja bukan karena Ummi yang sering mendesak Abi dengan ‘ancamannya’ barangkali Abi tidak punya waktu meskipun satu malam untuk berbual denganmu.

Maafkan Abi bila sampai saat ini Abi tidak memberimu waktu lapang sebagaimana kebanyakan anak sebayamu mendapatkannya. Bila Abi tidak sedang keluar di tempat lain atau di negeri lain, kamu dapati Abi sibuk dengan urusan dakwah di kampung kita atau sekitarnya. Meskipun demikian Ummi biasanya tahu kemana Abi pergi.

Barangkali kamu menyangka bahwa Abi terlalu keras dalam mendidikmu lewat Ummi. Sebagaimana saudara2-mu yang lain, kamu harus cukup merasa puas dengan cerita kawan2-mu di sekolah tentang tayangan televisi kegemaran anak2 sebayamu. Kamu juga belajar merasa puas dengan sedikitnya bekal ketika sekolah. Akan tetapi barangkali inilah yang terbaik yang dapat Abi berikan untuk menjadikanmu tegar dan mandiri pada satu hari nanti dengan ijin Allah.

Abi yakin bahwa Allah selalu menepati janji-Nya. Dia terlalu agung untuk mengingkari janji2-Nya sendiri. Dia robb kita yang maha pemelihara, maha kaya lagi maha memberi. Dan bila Abi memutuskan bahwa dakwah adalah kerja utama kita, itupun karena Abi yakin dengan ketetapan-Nya yang sempurna. Dan bila abi tetap bekerja sebagai buruh, itupun karena Abi yakin bahwa dengan cara inilah dakwah boleh diusahakan mengikuti kemampuan kita. Allah ‘menghantar’ kita ke tempat kita tinggal saat ini sebagaimana Dia mengutus nabi dan rasul-Nya kepada kaumnya.

Barangkali kamu memendam banyak cerita tentang kesulitan yang timbul di dalam keluarga kita akibat kerja ini. Barangkali juga kamu merekam banyak kejadian yang menyedihkanmu karena bertambahnya kesibukan yang berhubungan dengan dakwah. Namun demikian, hendaknya kamu selalu ingat bahwa Allah swt selalu memberikan kesusahan kepada orang2 yang dicintai-Nya. Dengannya Allah swt menurunkan sifat2 yang bila seseorang memilikinya maka dapat dipastikan bahwa Allah bersamanya. Bukankah Allah bersama orang yang sabar, Allah bersama orang yang takwa, Allah bersama orang yang ikhlas? Sifat2 seperti inilah yang Dia hendak turunkan kepada kita dan para da’i-Nya di seluruh alam.

Pagi ini, setelah pulang dari mengantarkanmu ke madrasah Aliyyah Nurul Islam Boyolali, selama 7 hari di tempat yang jauh, Abi berkesempatan meneleponmu. Sungguh, dari suaramu Abi tidak lagi khawatir akan kebaikanmu. Kamu tertawa bersama kawan2-mu yang ikut ‘nimbrung’ di telepon. Kamu telah mendapatkan tempat yang cocok untuk masa depanmu. Semua ini adalah karunia dari Allah yang maha pengasih dan maha penyayang.

Agus anakku, jaga dirimu baik2 nak. Abi tidak melupakan kerja besarmu, justru pada saat Abi tidak bersamamu.Namun Allah telah memberimu satu cahaya yang dapat menerangi orang yang ada dalam kegelapan. Abi bersyukur kepada Allah atas karunia ini. Abi bangga memilikimu, nak.

Maka bila kamu susah, janganlah kamu mengadukannya kepada siapapun sebelum kamu datang kepada Allah. Bila kamu sakit, janganlah kamu berobat sebelum kamu ‘menanyakan’ sakitmu kepada robb-Mu. Bila kamu dalam kekurangan, perbaikilah amal2-mu, dengan demikian Allah akan mencukupkanmu bahkan melebihkanmu dengan apa saja yang disukai-Nya bagimu.

Selalulah berdoa agar Allah melimpahkan kekuatan dan bantuan-Nya bagi Abi dalam menolong agama-Nya. Insya Allah Abi terus belajar dalam mengikuti contoh teladan kita, nabi Muhammad saw. Doakan juga kebaikan bagi Ummi. Semoga Allah mencatatmu sebagai anak yang berbakti kepada kedua orangtuamu hingga Dia sendiri ridho kepadamu dan ridho kepada Abi dan Ummi, orangtuamu. Subhanallah.

Wassalam,
Abi dan Ummi

Sang Murabbi : Mencari Spirit yang Hilang


Ribuan langkah kau tapaki
Pelosok negeri kau sambangi
Tanpa kenal lelah jemu
Sampaikan Firman tuhanmu

Terik matahari tak surutkan langkahmu
Berhujan badai tak runtuhkan azzammu
Ragakan terluka tak jerikan nyalimu
Fatamorgana dunia tak silaukan pandangmu


“Kalau gak mau jadi pegawai pemda, lu mau kerja jadi apa sih”
“Mamat ngajar aja Bu”
“Gak Lepas tu omongan dari dulu. Sampai sekarang pengen jadi guru aja. Gak kepengen jadi orang berharte”
“Guru itu justru hartenya banyak . Ngasih ilmu aja kerjaannya. “
“Ya udah. Jadi guru juga gak apa sih, bagus. Asal satu, Jangan Korupsi.”

“Abi minta maaf ya Nai. Akhir-akhir ini Abi sibuk banget. Jadi gak sempat ngobrol ama kamu dan ama anak-anak. “
“Ya, udah resiko Bi, jadi istri anggota DPR”
“Kau senang Abi jadi anggota DPR”
“Biasa aja. Tapi Ummi lebih senang jadi istri Abi yang dulu”
“Kenapa?”
“Tuh, rambut abi pada putih semua. Mikirin negara ya?”
“Ada yang lebih berat Nai, mikirin ummat”

Saya faham kita memulai merintis dari awal. Dari tidak mempunyai apa-apa dan ketika perlahan-lahan kehidupan mulai membaik. Alhamdulillah. Tetapi saya lihat banyak diantara pemimpin ummat ini, lupa ustadz. Apa gerangan yang membuat dunia ini menjadi lebih menarik dari pada dakwah itu sendiri . Dan kita sudah lihat itu. Apakah ini , ini yang dikehendaki oleh perjuangan kita selama ini dengan pengorbanan kami para ibu di belakang, saya yakin bukan untuk itu ustadz. Pedih hati ustadz melihat …iman kita ini dipertaruhkan itu dikalahkan hanya oleh jabatan dan harta ustadz

“Tapi afwan ya bi, jangan marah. Saya masih bingung besok masak apa. Uang yang abi kasih udah abis. “ “mmhm…Kalau uang udah abis, kita minta aja lagi sama Allah”
“Kan Allah kasihnya sama abi, jadi saya mintanya sama abi”
“Kalau uang udah abis Nai, itu berarti rejeki udah mo datang lagi. Kayak sumur aja. Kalau sumurnya kering, berarti ujan udah mo datang. “
“Abi lagi gak punya uang ya ?”

Betapa Cantiknya Allah SWT Membentuk Kita


Sepasang kakek dan nenek pergi belanja di sebuah toko suvenir untuk mencari hadiah buat cucu mereka. Kemudian mata mereka tertuju kepada sebuah cangkir yang cantik. “Lihat cangkir itu,” kata si nenek kepada suaminya. “Kau benar, inilah cangkir tercantik yang pernah aku lihat,” ujar si kakek.

Saat mereka mendekati cangkir itu, tiba-tiba cangkir yang dimaksud berbicara “Terima kasih untuk perhatiannya, perlu diketahui bahwa aku dulunya tidak cantik. Sebelum menjadi cangkir yang dikagumi, aku hanyalah seonggok tanah liat yang tidak berguna. Namun suatu hari ada seorang pengrajin dengan tangan kotor melempar aku ke sebuah roda berputar.

Kemudian ia mulai memutar-mutar aku hingga aku merasa pusing. Stop ! Stop ! Aku berteriak, Tetapi orang itu berkata “belum !” lalu ia mulai menyodok dan meninjuku berulang-ulang. Stop! Stop ! teriakku lagi. Tapi orang ini masih saja meninjuku, tanpa menghiraukan teriakanku. Bahkan lebih buruk lagi ia memasukkan aku ke dalam perapian. Panas ! Panas ! Teriakku dengan keras. Stop ! Cukup ! Teriakku lagi. Tapi orang ini berkata “belum !”

Akhirnya ia mengangkat aku dari perapian itu dan membiarkan aku sampai dingin. Aku pikir, selesailah penderitaanku. Oh ternyata belum. Setelah dingin aku diberikan kepada seorang wanita muda dan dan ia mulai mewarnai aku. Asapnya begitu memualkan. Stop ! Stop ! Aku berteriak.

Wanita itu berkata “belum !” Lalu ia memberikan aku kepada seorang pria dan ia memasukkan aku lagi ke perapian yang lebih panas dari sebelumnya! Tolong ! Hentikan penyiksaan ini ! Sambil menangis aku berteriak sekuat-kuatnya. Tapi orang ini tidak peduli dengan teriakanku.Ia terus membakarku. Setelah puas “menyiksaku” kini aku dibiarkan dingin.

Setelah benar-benar dingin, seorang wanita cantik mengangkatku dan menempatkan aku dekat kaca. Aku melihat diriku. Aku terkejut sekali. Aku hampir tidak percaya, karena di hadapanku berdiri sebuah cangkir yang begitu cantik. Semua kesakitan dan penderitaanku yang lalu menjadi sirna tatkala kulihat diriku.

Renungan :

Seperti inilah Allah SWT membentuk kita. Pada saat Allah membentuk kita, tidaklah menyenangkan, sakit, penuh penderitaan, dan banyak air mata. Tetapi inilah satu-satunya cara bagi-Nya untuk mengubah kita supaya menjadi cantik dan memancarkan kemuliaan-Nya.

“Anggaplah sebagai suatu kebahagiaan, apabila kamu jatuh ke dalam berbagai pencobaan, sebab Anda tahu bahwa ujian terhadap kita menghasilkan ketekunan. Dan biarkanlah ketekunan itu memperoleh buah yang matang supaya Anda menjadi sempurna dan utuh dan tak kekurangan suatu apapun.”

Apabila Anda sedang menghadapi ujian hidup, jangan kecil hati, karena Dia sedang membentuk Anda. Bentukan-bentukan ini memang menyakitkan tetapi setelah semua proses itu selesai, Anda akan melihat betapa cantiknya Allah SWT membentuk Anda

AGAMA

Buat Apa Shalat?!

shalat_8-blog-fix.jpg

Buat Apa Shalat?!

Jika Anda Hendak Mendapatkan Kebahagiaan dan Pencerahan Hidup

Dr. Haidar Bagir

Dosen Filsafat Islam ICAS Paramadina & Penulis Buku Best Seller “Buku Saku Tasawuf” dan”Buku Saku Filsafat Islam”

  1. Shalat seharusnya adalah wahana privat yang di dalamnya percakapan seorang hamba dan Tuhan terjadi dengan begitu dalam dan mesra. Ungkapan Nabi “Shalat adalah cahaya mataku” melukiskan luapan kegembiraan yang beliau peroleh ketika shalat. Maka, tak ubahnya dengan yang terjadi pada Nabi Saw., shalat yang benar dapat menghasilkan kebahagiaan dan pencerahan (ilham dan kreativitas) bagi pelakunya. Inilah suatu keadaan yang, oleh Mihaly Csikszentmihalyi- seorang tokoh psikologi positif terkemuka- disebut sebagai flow.

Buku, yang disusun oleh seseorang yang memiliki concern terhadap Tasawuf (positif) dan Filsafat Islam, ini merupakan upaya untuk menampilkan shalat sebagai jawaban atas kebutuhan eksistensial dan intelektual manusia modern akan kebahagiaan dan pencerahan hidup. Terbagi dalam dua bagian, bagian pertama menjelaskan tentang hakikat dan makna shalat yang benar, yang bisa melahirkan kebahagiaan dan pencerahan hidup, berikut konskuensi komitmen sosialnya. Bagian kedua - yakni bagian terpenting buku ini - merupakan penjelasan sekaligus bimbingan dari para sufi besar dan filosof tentang apa dan bagaimana shalat yang sebenarnya itu.

“Lain daripada yang lain, mencerahkan dan transformatif.”
- Prof. Dr. Komaruddin Hidayat, M.A., Rektor UIN Jakarta

EDAN

Buka mata buka telinga

Tidak usah,tak di buka jua sudah terbuka dengan sendirinya

Tak ada usahaku menutup mata

Tak pernah sengajaku menutup telinga

Dengan mereka ku melihat,ku mendengar

Tapi hati ini hanya diam,tak bicara

Enggan mengangkat kata

Tak mau melontarkannya dalam koran berita

Apa lagi di halaman muka sastra, ah… terlalu mengada ada

Dari kata yang meronta hanya kata biasa dan sederhana

Membuka muka,,, eh salah…harusnya

Belah wajah,mengalir darah,mencuat otak..

Memberontak bersamanya semua serempak..

Dasar… sastra edan… tak beraluran… main enaknya saja

Tak heran… karena di tulis edan… dengan penulisnya jua edan

Oi,,, sastrawan edan jangan sembarangan,sudah edan ya?

Kenapa edan.. kenapa datang edan…

Tak hilangkah kau dengan ketiadaan… kenapa datang edan

Melekatnya bersama kehidupan,bersekutu kezaliman

Bersembunyi di kursi kekuasaan

Dari panggungnya mencuat keras kata kata persamaan

Persamaan…paersamaan… tak lebih dari arti perpecahan

Menghapus semboyan ke BHINEKA TUNGGAL IKAan…

Meski edan ku tak lupa.. itu modal kemerdekaan

Masih kurang….. menjerit histeris kata perdamaian

Damai… damai..,dari kerasnya membuah ketakutan

Tak di deklarasikanpun semua orang menginginkan

Damai… damai… dari jalannya menempuh yang berlawanan

Dari semangatnya mencipta peperangan

Kalah pelangi dengan warna edan

Tak ada lagi mentari pagi.. kalahnya dengan kebringasan pandangan edan

Melepuhnya kehidupan berakar dari kepemimpinan edan

Sekarang ku tak lagi heran… ku hidup di peradaban zaman edan

Enggan menyimpan kata kata edan dalam dompet,pengganti isi dalamnya

Kalau ku simpan kata kata edan di dalamnya,hilang seluruh isinya

Uangku,,, atmku,,, mungkin ktp dan foto keluargaku lenyap di makan edan

Dasar edan…

TELAGA KEHIDUPAN
LILY PUTIH
  
Aku tengah berada di sebuah telaga yang menjajikan kedamaian.
Dengan Bahtera yang ku tumpangi tak bosannya aku mengayuh dayung.
Mengeksplorasi setiap sudut telaga. Beberapa ikan berlompatan, berenang dan
berkejaran. Rumput-rumput yang menjulur ke air, bagaikan jemari penari yang
meliuk-liuk.

Setiap berada di telaga ini, aku selalu merasa nyaman. Mungkin keteduhan dari
rimbunnya pepohononan di tepi telaga memberi efek dingin. Dan air telaga itu
sendiri yang berwarna campuran hijau dan biru pun memberi kesan adem.

Kicau burung di kejauhan dan sinar mentari yang menerangi sekeliling telaga,
memberikan kehangatan yang terasa sampai ke dalam jiwa. Setelah lelah seharian
beraktivitas, menumpangi bahtera dan berkeliling telaga, selalu mampu
mengembalikan ketenangan jiwa dan energi yang sudah tertumpah.

Di sekeliling telaga ini,
aku bisa menikmati penuh suasana ditengah
orang-orang ku cintai dan mencintaiku. Oh…yah, aku lupa bercerita, aku dan
keluargaku sudah cukup lama tinggal di telaga ini. Telaga ini bukan telaga
alam tapi telaga buatan. Aku dan suami selalu bercita-cita memberikan
lingkungan kehidupan yang sehat dan menyenangkan bagi keluarga yang akan kami
bangun.

Ketika komitmen kami terucap untuk mengisi kehidupan di hari mendatang
bersama-sama, maka kami sepakat membangun telaga ini sebagai tempat tinggal
kami. Di telaga ini, kami lengkapi taman bermain yang setiap saat, aku, suami
dan anakku bisa berinteraksi. Bersenda gurau sekaligus mengeksplorasi fisik dan
jiwa anakku.

Di saat-saat senggang aku membiasakan bernyanyi bersama-sama. Aku tahu
suaraku tak semerdu Mariah Carey atau Ruth Sahanaya . Yang aku tahu, suarku
mampu memberikan ketenangan bagi jiwa anakku. Di bawah rindangnya pohon,
beralas
tikar pandan kami bernyanyi bersahut-sahutan.

Ku biarkan anakku bergumam sendiri karena itu dapat mengembangkan daya cipta
dan kreasi mereka. Aku dan suami hanya sesekali membetulkan kata atau arti yang
pas agar enak di dengar. Suara bening kami menyatu dengan kicau burung yang
seakan ingin turut melengkapi kebahagiaan kami.

Setiap hari di sekeliling telaga ini dipenuhi suara-suara kami. Ada tawa,
tangis, teriakan marah, jeritan kesal atau tangis bahagia. Ada kalanya perang
mulut, saling mengolok-olok dan bisanya diakhiri dengan berpelukan, bergulingan
di rerumputan. Kaki-kaki kecil anakku tak hentinya berjalan atau berlalri,
mengitari telaga ini. Tak sekali atau dua kali mereka pulang dengan kaki atau
tangan yang luka. Baik karena jatuh atau kena duri.

Aku dan suami secara bergantian membersihkan dan mengobati lukanya. Aku tahu,
satu pelajaran kehidupan sudah anakku dapati hari
ini. Semoga besok lusa anakku
lebih berhati-hati. Bukankah guru yang paling baik adalah pengalaman?

Bila aku dan suami merasa lelah dan tertekan karena bekerja seharian, telaga
ini menjadi curahan jiwa. Aku bisa berteriak sekeras-kerasnya, paling tidak
cara ini, bagiku dapat sedikit melegakan himpitan sesak di dada. Suamiku bisa
berlari sepuluh atau dua puluh kali mengeliling telaga ini untuk menuntasan
emosinya. Dengan begitu ketika kami berkumpul dengan anak, kami tidak membawa
kekesalan dari luar.

Kami sangat menyadari tidak semua keinginan kami bisa terwujud tapi
mensyukuri apa yang sudah kami peroleh dalam hidup ini, membantu kami
menghargai apa yang sudah kami miliki. Salah satunya telaga ini, kami membiarkn
bahkan memberikan izin bagi orang-orang yang ingin menikmati telaga ini bahkan
kami sangat menyarankan mereka membangun telaga serupa.

Kami sudah membuktikan telaga
yang kami bangun selalu memanggil kami pulang.
Telaga yang menjanjikan air kehidupan yang memberikan ketenangan jiwa bisa
dimiliki siapa saja, karena sesungguhnya telaga itu adalah Telaga Kehidupan.
Setiap orang bisa memiliki telaga kehidupan yang sesungguhnya yaitu keluarga.
Keluarga menanti dan selalu menanti kita pulang. Kemanapun kita pergi Telaga
Kehidupan kita tetap milik kita.

Penghuni telaga adalah kita sendiri, melestarikan telaga kehidupan bisa kita
lakukan dengan senantiasa menghidupkan kesadaran akan perlunya aturan main.
Kedisiplinan dapat membantu kita menjaga, Telaga Kehidupan kita. Dengan
menghargai, merawat dengan cinta dan kasih sayang, lingkungan kehidupan di
sekitar telaga akan tumbuh dan berkembang menjadi satu lingkungan yang sehat
dan menyenangkan. Aku percaya dari lingkungan yang sehat dan nyaman, cikal
bakal masyarakat yang beradab dan santun dapat dilahirkan. Aku bertekad
untuk
terus melestarikan Telaga Kehidupanku.

Akan kubiarkan anak-anakku belajar tentang kehidupan dari alam karena alam
sesungguhnya adalah sumber ilmu yang tak pernah habis. Menghargai alam sama
dengan menghargai kehidupan itu sendiri. Dan satu hal yang ku sadari bersikap
bijaksana tidak dapat diajarkan tapi bersikap bijaksana hanya dapat dipelajari.

Karenanya aku tak dapat mengajarkan anak-anakku untuk bersikap bijaksana,
tapi aku yakin mereka mampu belajar bersikap bijaksana. Semoga Telaga Kehidupan
yang aku dan suamiku bangun untuk keluarga kami bisa menjadi sumber
pembelajaran bagi anak-anakku mengenai kehidupan itu sendiri. (31 Januari 2007)





Senyum_ibu ( )
sehangat mentari pagi



---------------------------------
Don't get soaked. Take a quick peak at the forecast
with theYahoo! Search weather shortcut

WOMEN GIRL

CIRI-CIRI WANITA YANG MASIH ALAMI ATAU BELUM TERSENTUH

Ciri-Ciri Gadis Masih Perawan!

Pasangan hidup adalah salah satu hal yang amat menentukan terbinanya kehidupan sakinah wa rahmah didalam keluarga. tentunya selain ketaqwaan, nasab (garis keturunan) dan memiliki sedikit harta (bukan dalam artian matre), kecantikan serta keperawanan seorang gadis sangat dianjurkan dan menentukan dalam memilih pasangan. nah berikut ada sedikit tips corat-coret untuk melihat seorang gadis yang masih suci. semoga dapat bermanfaat, dan ini adalah tips buat ikhwan-ikhwan yang benar-benar mau membina rumah tangga, jadi jangan disalah gunakan ya…

KRITERIA WANITA PILIHAN ADA EMPAT

1. Agak hitam rambutnya, hitam alisnya, hitam bulu matanya, hitam bola matanya.

2. Agak putih badannya, putih giginya, putih kedua telapak tangannya.

3. Agak kemerah2an bibirnya, kemerah2an pipinya, kemerah2an gusinya.

4. Agak sedang kepalannya, dagunya, sedang payudaranya, semerbak keringatnya, harum bau mulutnya, hidungnya dan badannya. Wallahu a’lam bisshawab. untuk lebih spesifik ada beberapa hal yang perlu diperhatiakan diantaranya:

D A H I

Gadis yang masih suci, dahinya licin. Bila selalu senggama licinnya hilang, justru yang timbul kedutan (garis2) yang kadang nampak kadang tidak ketika ngobrol. Kedutan karena sudah tidak suci, tidak sama dengan kedutan wajah yang dimakan usia. Kedutan suci yang telah hilang, tidak begitu ketara dan tidak begitu nampak, kecuali ketika muka menunjukkan reaksi tertentu seperti sedang ketawa dan bicara, sementara kedutan karena dimakan usia senantiasa nampak dan kekal. Jangan dihilangkan dengan sembarang minyak, walaupun di zaman sekarang ada bermacam2 minyak.

Tetapi kedutan karena hilangnya kesucian tidak mudah dihilangkan. Untuk memudahkan melihat gadis yang masih suci atau tidak. Coba perhatikan dahi gadis yang sudah bersuami dengan yang belum. Perhatikan betul2 niscaya nampak kelainannya. Gadis yang sudah tidak suci terdapat beberapa kedutan garis2 timbul dan melekuk didahi gadis itu. Perhatikan betul2 sebab garis2 itu tidak begitu nampak (terang). Wallahu a’lam.

H I D U N G

Gadis yang masih suci atau tubuhnya belum disentuh oleh lelaki, ujung hidungnya berwarna kemerah-merahan, jika disentuh ujung hidungnya nampak merah. Gadis yang tidak suci ujung hidungnya merah tetapi merah pucat, terkadang warna merah tidak nampak, yang nampak hanyalah pucat, tak percaya coba liat ujung hidung anak perempuan, merahkan..? Bagi lelaki yang suka merusak kesucian wanita, hidungnya berbelang, oleh karena itu disebut lelaki hidung belang. Wallohu a’lam

M A T A

dari mana datangnya cinta,

dari mata turun ke hati…..

Kita menggunakan mata untuk memandang dan melihat seseorang, cantikkah, bugarkah, luweskah, dsb. Terkadang kita memandang wanita cantik dibagian luar saja, tapi bagian dalamnya sudah habis, untuk mengetahui wanita itu masih suci atau tidak coba tengoklah matanya. Bila bagian bawah kelopak terlipat sedikit dan terdapat tanda lebam (tanda memar) berarti gadis itu sudah tidak suci lagi, mungkin sudah bersuami. lebam yang menunjukkan tidak suci nampak semacam garis2 hitam di bawah kelopak mata disampÙ‰ng warna hitam dibawah kelopak mata sedikit kelihatan berkeriput (berkedut). Gadis yang masih suci matanya berseri2, tidak ada warna hitam, lebam maupun garis2. Apabila gadis itu tertawa di bawah kelopak matanya tidak terdapat apapun, seperti kedut (berkeriput), bergaris dll. Wallohu a’lam.

(yg dimaksud lebamnya mata bukan karena kurang tidur loh :-D )

PUNGGUNG

Punggung gadis berubah melalui 2 proses:

1- Punggung gadis menjadi besar karena proses hormon.

2- Punggung gadis menjadi besar karena lelaki.

Punggung yang sudah kena sentuhan lelaki akan menjadi besar, lebih2 yang sudah berhubungan badan. Punggung gadis yang masih suci walaupungemuk ia masih kelihatan cantik, sebab masih kental dan tegang serta tidak lesu dan jatuh. Cobalah perhatikan pinggang gadis, kalau pinggangnya masih ramping dan punggung tidak besar, tidak montok dan kenyal pada punggungnya. Kalau berjalan punggungnya tidak goyah sebab dagingnya masih solid dan tidak lembut kalau dipegang, artinya dia masih suci. bagi yang pernah melakukan hubungan badan, punggungnya memang berisi dan besar tetapi tidak kental, punggungnya nampak jatuh, lebih2 disaat ia berjalan, goyangannya tidak melantun. Kenapa punggung gadis yang pernah melakukan hubungan badan bisa jatuh? Disaat melakukan hubungan badan lebih kurang 90% hormon yang ada di bagian punggung akan tertumpu kebagian kemaluan, sebab di masa kepuncak (organsme), punggung gadis menjadi tegang. ApabÙ‰la sudah selesai berhubungan badan punggung yang tegang akan mengendur semula dan ini menyebabkan punggung menjadi kendur dan jatuh. Lebih kerap gadis itu melakukan hubungan badan, punggung akan semakin jatuh dan lesu, leper. Wallahu a’lam.

T E L I N G A

Telinga termasuk salah satu panca indra yang bisa digunakan untuk engetahui apakah gadis itu masih suci atau tidak. Di negeri china telinga sebagai peramal untuk mengetahui penyakit didalam tubuh seseorang. Gadis yang tidak pernah disentuh oleh laki2, telinganya cantik dan nampak bersih, kalau gadis itu pernah disetubuhi atau telinganya pernah digigit atau dicium dan disentuh, secara otomatik bentuk telinga gadis itu akan berubah menjadi lebih leper sedikit dan tidak lagi kemerah-merahan dan menjadi pucat. Bagi gadis yang masih suci tapi pernah kena sentuh lelaki, pucatnya tidaklah ketara sangat. Wallahu a’lam.

BUAH DADA (payudara)

Peranan buah dada memang banyak, bukan sekedar menggoda nafsu lelaki saja, tapi buah dada sebagai bukti kalau gadis itu pernah disentuh atau tidak. Buah dada gadis yang belum pernah kena sentuh, senantiasa tegang. Tetapi kalau sudah kena sentuhan, buah dada itu tegangnya berkurang dan membesar sedikit dari pada ukuran asalnya, lebih kerap disentuh, lebih kendur. Perhatikan gadis disaat berjalan atau berlari, bergerak2 dan melambai jatuh (ke bawah) dan berbuai sekali berarti ketegangan sudah hilang. Kalau belum kena sentuhan, walaupun buah dada berbuai disaat berlari tetapi buaiannya tidak terlalu melambai2 berarti ketegangan masih ada.

Puting buah dada yang pernah kena sentuhan menjadi panjang dan terjojol (keluar) sedikit dari tempat persembunyiannya. Buah dada yang selalu kena remas akan menjadi lebih besar, dan jangan menuduh gadis yang berbuah dada besar itu kena remas. Sebab, buah dada yang besar kena remas dan yang besar karna alami memang berbeda.

Buah dada yang kena remas menjadi besar tetapi tidak tegang. Sementara buah dada yang besar karna alami senantiasa tegang dan disaat berjalan tidak bergoyang, kalau yang kena remas bergoyang terbuai-buai seperti telinga gajah, berbuai kekiri, kekanan, keatas, kebawah terkadang melambung2 ketika gadis itu berjalan atau berlari.

Mengapa buah dada bila kena sentuhan bisa jatuh dan apa hubungan telapak tangan dengan otot buah dada? Di kala buah dada itu dipegang atau diremas2 gadis merasa gairah, disaat bergairah hormon2 akan mengisi ruang buah dada sehingga menjadi tegang. Setelah bergairah buah dada yang tegang lalu mengendur yang membuat ototnya mengendur pula. Buah dada yang kena hisap putingnya menjadi lebam, yang belum kena hisap putingnya berwarna merah jambu. Sekiranya gadis itu tidak suci, buah dadanya jatuh terjuntai seperti buah pepaya yang terjuntai di pohon. Pada buah dada memang mengandung seribu tanda tanya, termasuk mengetahui wanita yang sudah punya anak atau belum. Perhatikan putingnya kalau tegangnya menghala ke atas yaitu mendangak ke atas berarti wanita itu sudah pernah melahirkan, kalau putingnya senantiasa terjojol keluar dan mendangak ke atas berarti wanita itu sudah pernah melakukan hubungan badan, tetapi belum pernah beranak. Namun payudara sering kali dianggap sebagai simbol seks, sebagian besar wanita dan lelaki sangat menyukai buah dada disaat melakukan hubungan sexsual, karena mereka dapat mencapai organsme (kenikmatan) hanya karena rangsangan buah dada.

Seorang gadis jika telah dewasa, kecil kemungkinan ukuran payudaranya berubah, kecuali bila berat badannya bertambah. Pembengkakan payudara karena kehamilan, menyusui atau pengaruh pil kontrasepsi adalah bersifat kondisional. Postur tubuh yang baik akan membentuk payudara nampak lebih besar. Coba tanyakan, apakah ia senang payudaranya disentuh atau tidak? Sebagian wanita memiliki puting payudara yang sangat sensitif sebagian lainnya tidak, mereka mungkin ingin payudaranya disentuh atau mungkin tidak. Tetapi umumnya wanita menyukai sentuhan lembut dan ciuman pada payudara dan juga pada putting payudara. Payudara dan putingnya akan mengeras apabila dirangsang. Begitulah tanda2 yang paling jelas bila ia terangsang, meskipun tidak semuanya demikian. Tanda2 lainnya adalah lubrikasi (pelendiran) pada liang vagina, kemerah-merahan di dada dan meningkatkan kecepatan denyut jantung dan pernafasan. Wallahu a’lam.

GARIS2 TELAPAK TANGAN

Gadis yang berkulit tebal dan kasar, coba perhatikan kedua telapak tangannya, jikalau retak (peca urat, urat2 yg mrupai retak), bukan karena mungkin di sebabkan tidak tahan bahan pencuci yang mengandung kimia, berati gadis itu sudah hilang kesuciannya. Gadis yang masih suci, kedua telapak tangannya halus dan licin. Jika kesuciannya telah hilang, kedua telapak tangannya ketika di tekan warnannya pucat tidak merah, jika di pecet langsung menanjal balik. Satu cara lagi, coba perhatikan telapak tangan kanan, jika ada garis putus2 bagian tengah berarti kesuciannya telah hilang, bila tidak terputus2 berarti ada harapan kesuciannya belum hilang. setelah melihat telapak tangan yang kanan, coba gemgam ibu jari tangannya sebentar saja kira2 satu menit, bila disaat megemgam terasa hangat dan ibu jarinya merah ketika dilepaskan, berarti ada harapan masih suci. Perhatikan pula ibu jarinya, bila nampak pucat sekali walaupun ada rasa hangat berarti kemungkinan besar kesuciannya sudah terbang.

Coba pegang erat jari kelingkingnya, kira2 satu menit, lalu lepaskan, tanyalah bagaimana rasanya ketika dipegang erat dan dilepaskan ? Kalau ia menjawab tak ada rasa, mintalah maaf banyak2, kemungkinan ia tidak suci lagi. Tapi kalau ia menjawab ada rasa rangsangan, jantungnya berdebar2 atau ada rasa sakit seperti berdenyut2. Alhamdulillah nampaknya masih suci. (Yg ngetes adalah orng laki2)

JARI2 TELAPAK TANGAN

Dengan jari2lah lelaki suka memegang dan menggoda perempuan, begitu pula halnya jari2 perempuan, jari2 adalah kawasan yang paling mendasar untuk mengetahui gadis yang suci atau tidak. Caranya cukup mudah, terlebih dahulu berjabat tangan, selama berjabat tangan remas2lah tangannya, kalau laki2 bukan mahramnya boleh memegang tangan seorang gadis, itu menunjukkan dara kecil dibagian tangannya sudah ternodai. Apabila tangan dan jari2 gadis itu boleh di remas2 berarti peluang untuk memegang tempat2 yang lain terbuka lebar. Coba jari2 gadis itu di belai2 dan di remas2 dengan lembut, bagaimana perasaan gadis itu?

Sentuhan lelaki dijarinya memang membawa satu rasa yang ni’mat dan birahi yang tersendiri. Sentuhan tangan sentuhan ajaib, dari tanganlah akan menjalar ke zona2 yang lain. Sentuhan tangan memang sahdu, kalau tidak percaya cobalah betapa bahagianya berjalan sambil bergandengan tangan. Bila anda ingin mengetahui gadis itu terbiasa di sentuh atau tidak, Coba ulurkan tangan dan bersalaman dengannya, selama bersalaman genggamlah tangannya dengan lembut dan coba sentuh jari kelingking gadis itu. Ketika menyentuh jari kelingkingnya tengoklah wajah gadis itu, apakah dia nampak gelisah dan resah serta terperayuh?, kalau dia terkejut dan terperayuh berarti besar kemungkinan dia masih suci, kalaupun dia pernah berasmara, mungkin belum sampai tersondol. Jika disaat jari kelingkingnya disentuh dia nampak rilex saja, dan tak mau bicara, besar kemungkinan kesuciannya sudah lenyap. Wallohu a’lam.

PERUT

Peribahasa mengatakan biar pecah di perut jangan pecah di mulut, begitulah kata peribahasa, tapi tubuh wanita bukanlah peribahasa. Kalau pecah kegadisannya, pasti pecah perut. Bila gadis pernah melakukan hubungan badan, maka perutnya akan menjadi mengembang dan menjadi buncit sedikit. Oleh karena gadis yang belum pernah melakukan hubungan badan pinggangnya masih ramping dan perutnya masih kempis. Mengapa perut menjadi buncit sedikit? Di saat gadis itu melakukan hubungan badan sudah barang tentu gadis itu sampai ke puncak (organsme), di saat sampai ke puncak gadis itu tidak tahan dan menahan dibagian perut. Otot2 bagian perut menahan ke puncak dengan daya tahan yang sangat tinggi dan kuat. Ketika itulah perut itu mengembang dan setelah melakukan hubungan badan perutpun membuncit. Satu lagi tanda di perut, kalau gadis itu sudah pernah melakukan hubungan badan, ada garis panjang dari bawah buah dada sampai ke perut dan dari pusar sampai kekemaluan. Garis ini tidak terjadi pada semua gadis, tetapi kalau ada gadis yang memeliki garis ini artinya ia tidak suci lagi. Ada sebagian gadis yang sudah pernah melakukan hubungan badan hanya memiliki garis dari bagian bawah pusar sampai kekemaluan. Kalau gadis itu sudah hamil, garis itu akan terbagi dua, coba lihat perut wanita yang hamil, mesti ada garis2 retak yang melintang di perutnya. Gadis yang masih suci pada umumnya perutnya masih lembut. Bagi yang sudah pernah berhubungan badan, kulit perutnya agak kasar sedikit. Ada juga yang menjadi keras sebab hormon2 dan lemak mewujudkan gumpalan dibagian bawah dinding perut. Wallahu a’lam

R A M B U T

Rambut merupakan mahkota wanita tetapi juga berperan menentukan gadisi itu masih suci atau tidak. Gadis yang masih suci, rambutnya memang rapi, kelihatan segar dan tidak kasar, sementara gadis yang sudah hilang kesuciannya, rambutnya kelihatan tidak bergairah. Di zaman nenek moyang kita dulu, mungkin masih ada yang diamalkan sampai saati ni. Ketika seorang gadis hendak dinikahkan, ahli penghias pengantin terlebih dahulu memotong rambut didahi, ditekuk dan disebelah belakang telinga kiri dan kanan. Rambut2 inilah yang oleh mereka disebut rambut perawan. Dengan menggunting rambut2 ini, mereka mengetahui apakah gadis itu masih suci atau tidak. untuk membuktikan coba sediakan satu buah kelapa muda yang sudah dilobangi dan airnya tidak dibuang lalu masukkan potongan rambut tersebut. Jika rambut2 itu terapung dipermukaan air kelapa artinya gadis itu masih suci. Jika semua rambut itu tenggelam artinya gadis itu sudah tidak suci. satu lagi caranya, kalau dÙ‰saat ditiup angin rambut gadis itu mengembang lembut dan kembali ketempat asalnya. Alhamdulillah nampaknya ada harapan kegadisannya masih ada. Wallahu a’lam.

BIBIR

Percaya atau tidak bahwa bibir gadis yang pernah dicium lebih menarik dan cantik. Apabila bibir bertemu bibir, maka akan membuat pergerakan darah akan mengalir kebibir dan membentuk bibir yang baru. Lebih kerap dicium, lebih cantik pula bibirnya. Tapi ada juga gadis yang mempunyai bibir mulut yang cantik walaupun tidak pernah dicium. Gadis yang belum pernah dicium bibirnya kelihatan berwarna merah jambu dan tidak ada garis lembam (bengkak) atau hitam di sekitar bibirnya. Bibir gadis yang tidak pernah dicium tidak tampak pucat dan bibirnya licin dan basah. Bibir yang pernah kena cium akan nampak lembam walaupun hanya satu kali saja, dan dapat merubah bibirnya juga terdapat garis-garis kasar yang memperindah bentuk bibir seperti irisan jeruk. Bila gadis itu tidak suci lagi, bagian tengah bibirnya nampak retak, seakan-akan terbagi dua, retaknya tidak begitu jelas, akan tetapi nampak kalau diperhatikan betul-betul. Ada pula yang mengatakan gadis tidak suci ketika ia tertawa bibirnya nampak lebih lebih besar dari pada tidak tertawa dan bibir bawah tampak keluar dari pada bibir yang atas. Wallahu’alam.

Keterangan:

(bibir yang kering walaupun diusap (disolek) dengan gincu, bibir tetap kering. Cara membasahi bibir untuk menutup prasangka bahwa ia tidak suci lagi, oleskan minyak kelapa pada bibirnya tiap pagi, biarkan minyak kelapa meresap dalam bibir selama setengah jam. Insya Allah bibir gadis itu kelihatan berminyak dan tidak lembam. Bibir yang sudah lembam jangan diolesi minyak kelapa.

KEMALUAN.

Ini Tentunya hanya diketahui setelah menikah. Permukaan gadis yang pernah melakukan hubungan badan, terkesan lembam (memar), pintu kemaluan tidak tertutup rapat, agak renggang sedikit. Kalau gadis yang masih perawan, kemaluannya senantiasa tertutup rapat. Sebenarnya selaput darah bisa dilihat langsung kedalam kemaluan gadis. Bila kemaluan masih ciut berarti gadis itu masih suci. Kalau lobang itu terbuka sedikit berarti gadis itu sudah tidak perawan lagi. Coba perhatikan warna kemaluan gadis, kalo permukaannya pintu kemaluannya berwarna ungu, kemerah-merahan berarti dia masih suci, akan tetapi kalau warna merah sudah pudar malah menjadi pucat, berarti dia sudah tidak suci lagi.satu lagi, biasanya disaat malam pertama, lelaki biasanya agak susah memasukkan zakar (penis) nya kedalam kemaluan gadis. Pertama kali melakukan hubungan badan dengan seorang gadis yang baru pecah selaput darahnya memang tidak memuaskan, karena gadis itu tidak nyaman dengan darah yang keluar pada malam pertama (kebiasaannya) dan rasa perih pada kemaluannya. Sehingga ia tidak akan mau berlama-lama. Untuk mengetahui selapaut dara yang pecah, coba kosentrasikan mata anda kedahi istri anda, kalau dia berkerut artinya dia menahan sakit, tetapi kalau dia berpura-pura, rilex ajalah… Wallahu’alam..

LEHER

Leher juga menjadi salah satu tempat yang dapat menunjukkan gadis itu masih suci atau tidak. Bila leher perempuan itu nampak berkedut-kedut, artinya perempuan itu pernah disentuh laki-laki. Garis kedutnya bukan seperti garis kedutan karena tua, garisnya kecil-kecil, pendek-pendek dan putus-putus, bukan garis yang panjang. Kalau ingin melihat dengan jelas tunggulah gadis itu menundukkan kepalanya. Lihatlah dengan cepat dan cermat.!. bila gadis itu sering sering diusung lelaki, maka lehernya terdapat tanda-tanda hitam kecil dilobang romanya dan warna lembab kecil seperti bintik-bintik. Adakalanya lobang bulu roma tampak jelas dileher, ini juga berarti gadis itu sering disentuh. Kalau gadis itu berleher panjang (jenjang), coba perhatikan dibagian lehernya, jika terdapat garis-garis urat yang bersilang artinya gadis itu masih suci. Jika terdapat garis-garis yang melintang, bukannya urat yang melintang, ini berarti perempuan itu sudah beranak (pernah melahirkan). Wallahu’alam.

PIPI.

Wanita yang tidak suci lagi wajahnya tidak berseri-seri, pipi gadis yang masih suci senantiasa menggairahkan dan merah segar. Kalau pipi gadis yang pernah dicium warna kemerah-merahan akan hilang. Kalau pipi itu merah karena dicium ayah atau saudara sekandung maka tidak membahayakan terhadap kesucian gadis tersebut. Coba perhatikan betul-betul pipi gadis yang tidak perawan lagi terdapat garis melintang yang tidak begitu jelas/tampak. Walau bagaimanapun pipi gadis yang pernah kena cium masih tetap cantik, akan tetapi kalau sudah biasa dicium/disentuh laki-laki, lesung pipinya kurang dalam dan terdapat satu garis disebelah lekuk lesung pipinya. Gadis yang masih suci, bila berbicara disekitar pipi kanannya maupun kiri cepat berkeringat, dan keringat ini akan keluar walaupun ditempat yang sejuk. Keringat yang dimaksud mungkin tidak nanpak kecuali dilap dengan tissue. Coba perhatikan bagian tepi telinga seorang gadis. Dibagian itu terdapat anak rambut yang halus dan lembut. Apa bila gadis itu tidak suci lagi, anak rambut itu tidak akan gugur, tetapi masih tetap ada, namun menjadi keras bahkan kasar. Apabila ditiup angin anak rambut itu nampak begitu kasarnya dan disisi pipi kelihatan agak gelap walaupun gadis itu berkulit hitam manis. Wallahu’alam..

“Berpesan baiklah kamu terhadap wanita, sesungguhnya wanita itu diciptakan dari tulang rusuk. Dan yang paling bengkok bagian atasnya. Oleh karena itu, apabila kamu paksa untuk meluruskannya maka akan patahlah ia, dan apabila kamu membiarkan, maka akan bengkoklah ia selamanya”. (HR. Bukhari Muslim).(Disadur dari berbagai sumber)

BAHAYA VALENTINE


Memasuki bulan Februari, kita menyaksikan banyak media massa, mal-mal, pusat-pusat hiburan bersibuk-ria berlomba menarik perhatian para remaja dengan menggelar acara-acara pesta perayaan yang tak jarang berlangsung hingga larut malam bahkan hingga dini hari. Semua pesta tersebut bermuara pada satu hal yaitu Valentine's Day atau biasanya disebut hari kasih sayang. Biasanya pada 14 Februari mereka saling mengucapkan "selamat hari Valentine", berkirim kartu dan bunga, saling bertukar pasangan, saling curhat, menyatakan sayang atau cinta.
Sangat disayangkan banyak ABG khususnya teman-teman kita, para remaja putri muslimah yang terkena penyakit ikut-ikutan dan mengekor budaya Barat atau budaya ritual agama lain akibat pengaruh TV dan media massa lainnya. Termasuk dalam hal ini perayaan Hari Valentine, yang pada dasarnya adalah mengenang kembali pendeta St.Valentine. Belakangan, Virus Valentine tidak hanya menyerang remaja bahkan orang tua pun turut larut dalam perayaan yang bersumber dari budaya Barat ini.


Sejarah Valentine

Ensiklopedia Katolik menyebutkan tiga versi tentang Valentine, tetapi versi terkenal adalah kisah Pendeta St.Valentine yang hidup di akhir abad ke 3 M di zaman Raja Romawi Claudius II. Pada tanggal 14 Februari 270 M Claudius II menghukum mati St.Valentine yang telah menentang beberapa perintahnya.
Claudius II melihat St.Valentine meng-ajak manusia kepada agama Nashrani lalu dia memerintahkan untuk menangkapnya. Dalam versi kedua , Claudius II meman-dang para bujangan lebih tabah dalam berperang daripada mereka yang telah menikah yang sejak semula menolak untuk pergi berperang. Maka dia mengeluarkan perintah yang melarang pernikahan. Tetapi St.Valentine menentang perintah ini dan terus mengada-kan pernikahan di gereja dengan sembunyi-sembunyi sampai akhirnya diketahui lalu dipenjarakan. Dalam penjara dia berkenalan dengan putri seorang penjaga penjara yang terserang penyakit. Ia mengobatinya hingga sembuh dan jatuh cinta kepadanya. Sebelum dihukum mati, dia mengirim sebuah kartu yang bertuliskan "Dari yang tulus cintanya, Valentine." Hal itu terjadi setelah anak tersebut memeluk agama Nashrani ber-sama 46 kerabatnya.
Versi ketiga menyebutkan ketika agama Nashrani tersebar di Eropa, di salah satu desa terdapat sebuah tradisi Romawi yang menarik perhatian para pendeta. Dalam tradisi itu para pemuda desa selalu berkum-pul setiap pertengahan bulan Februari. Mereka menulis nama-nama gadis desa dan meletakkannya di dalam sebuah kotak, lalu setiap pemuda mengambil salah satu nama dari kotak tersebut, dan gadis yang namanya keluar akan menjadi kekasihnya sepanjang tahun. Ia juga mengirimkan sebuah kartu yang bertuliskan " dengan nama tuhan Ibu, saya kirimkan kepadamu kartu ini."
Akibat sulitnya menghilangkan tradisi Romawi ini, para pendeta memutuskan mengganti kalimat "dengan nama tuhan Ibu" dengan kalimat " dengan nama Pendeta Valentine" sehingga dapat mengikat para pemuda tersebut dengan agama Nashrani.
Versi lain mengatakan St.Valentine di-tanya tentang Atharid, tuhan perdagangan, kefasihan, makar dan pencurian, dan Jupiter, tuhan orang Romawi yang terbesar. Maka dia menjawab tuhan-tuhan tersebut buatan manusia dan bahwasanya tuhan yang sesungguhnya adalah Isa Al Masih, oleh karenanya ia dihukum mati. Maha Tinggi Allah dari apa yang dikatakan oleh orang-orang yang dzalim tersebut.
Bahkan saat ini beredar kartu-kartu perayaan keagamaan ini dengan gambar anak kecil dengan dua sayap terbang mengitari gambar hati sambil mengarahkan anak panah ke arah hati yang sebenarnya itu merupakan lambang tuhan cinta bagi orang-orang Romawi!!!
Hukum Valentine
Keinginan untuk ikut-ikutan memang ada dalam diri manusia, akan tetapi hal tersebut menjadi tercela dalam Islam apabila orang yang diikuti berbeda dengan kita dari sisi keyakinan dan pemikirannya. Apalagi bila mengikuti dalam perkara akidah, ibadah, syi'ar dan kebiasaan. Padahal Rasul Shallallaahu 'alaihi wa sallam telah melarang untuk mengikuti tata cara peribadatan selain Islam: "Barang siapa meniru suatu kaum, maka ia termasuk dari kaum tersebut ." (HR. At-Tirmidzi).
Bila dalam merayakannya bermaksud untuk mengenang kembali Valentine maka tidak disangsikan lagi bahwa ia telah kafir, adapun bila ia tidak bermaksud demikian maka ia telah melakukan suatu ke-mungkaran yang besar. Ibnul Qayyim berkata, "Memberi selamat atas acara ritual orang kafir yang khusus bagi mereka, telah disepakati bahwa perbuatan tersebut haram. Semisal memberi selamat atas hari raya dan puasa mereka, dengan mengucapkan, "Selamat hari raya!" dan semisalnya. Bagi yang mengucapkannya, kalau pun tidak sampai pada kekafiran, paling tidak itu merupakan perbuatan haram. Berarti ia telah memberi selamat atas perbuatan mereka yang menyekutu-kan Allah. Bahkan perbuatan tersebut lebih besar dosanya di sisi Allah dan lebih dimurkai dari pada memberi selamat atas perbuatan minum khamar atau membunuh. Banyak orang yang kurang mengerti agama terjerumus dalam suatu perbuatan tanpa menyadari buruknya perbuatan tersebut. Seperti orang yang memberi selamat kepada orang lain atas perbuatan maksiat, bid'ah atau kekufuran maka ia telah menyiapkan diri untuk mendapatkan kemarahan dan kemurkaan Allah."
Abu Waqid Radhiallaahu 'anhu meriwayatkan: Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa sallam saat keluar menuju perang Khaibar, beliau melewati sebuah pohon milik orang-orang musyrik, yang disebut dengan Dzaatu Anwaath, biasanya mereka menggantungkan senjata-senjata mereka di pohon tersebut. Para sahabat Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa sallam berkata, "Wahai Rasulullah, buatkan untuk kami Dzaatu Anwaath, sebagaimana mereka mempunyai Dzaatu Anwaath." Maka Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa sallam bersabda, " Maha Suci Allah, ini seperti yang diucapkan kaum Nabi Musa, 'Buatkan untuk kami tuhan sebagaimana mereka mempunyai tuhan-tuhan.' Demi Dzat yang jiwaku di tangan-Nya, sungguh kalian akan mengikuti kebiasaan orang-orang yang ada sebelum kalian." (HR. At-Tirmidzi, ia berkata, hasan shahih).
Adalah wajib bagi setiap orang yang mengucapkan dua kalimat syahadat untuk melaksanakan wala' dan bara' ( loyalitas kepada muslimin dan berlepas diri dari golongan kafir) yang merupakan dasar akidah yang dipegang oleh para salaf shalih. Yaitu mencintai orang-orang mu'min dan membenci orang-orang kafir serta menyelisihi mereka dalam ibadah dan perilaku. Serta mengetahui bahwa sikap seperti ini di dalamnya terdapat kemas-lahatan yang tidak terhingga, sebaliknya gaya hidup yang menyerupai orang kafir justru mengandung kerusakan yang lebih banyak.
Lain dari itu, mengekornya kaum muslimin terhadap gaya hidup mereka akan membuat mereka senang, lagi pula, menyerupai kaum kafir dapat melahirkan kecintaan dan keterikatan hati. Allah Subhaanahu wa Ta'ala telah berfirman, yang artinya:
" Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang yahudi dan Nasrani menjadi pemimpin-pemimpin(mu); sebahagian mereka adalah pemimpin bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa di antara kamu mengambil mereka menjadi pemimpin, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim ." (Al-Maidah:51)
"Kamu tidak akan mendapati sesuatu kaum yang beriman kepada Allah dan hari akhirat, saling berkasih sayang dengan orang-orang yang menentang Allah dan Rasul-Nya." (Al-Mujadilah: 22)
"Dan janganlah belas kasihan kepada kedua pezina tersebut mencegah kamu untuk (menjalankan) agama Allah, jika kamu beriman kepada Allah, dan hari akherat." (An-Nur: 2)
Di antara dampak buruk menyerupai mereka adalah: ikut mempopulerkan ritual-ritual mereka sehingga terhapuslah As-Sunnah (tuntunan Allah dan Rasul-Nya). Tidak ada suatu bid'ah pun yang dihidupkan kecuali saat itu ada suatu sunnah yang ditinggalkan. Dampak buruk lainnya, bahwa dengan mengikuti mereka berarti memperbanyak jumlah mereka, mendukung dan mengikuti agama mereka, padahal seorang muslim dalam setiap raka'at shalatnya membaca,
"Tunjukilah kami jalan yang lurus, (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau anugerahkan nikmat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pu-la jalan) mereka yang sesat." (Al-Fatihah:6-7)
Bagaimana bisa ia memohon kepada Allah agar ditunjukkan kepadanya jalan orang-orang yang mukmin dan dijauhkan darinya jalan golongan mereka yang sesat dan dimurkai, namun ia sendiri malah menempuh jalan sesat itu dengan sukarela.
Ada seorang gadis mengatakan, bahwa ia tidak mengikuti keyakinan mereka, hanya saja hari Valentine tersebut secara khusus memberikan makna cinta dan suka citanya kepada orang-orang yang mempe-ringatinya. Ini adalah suatu kelalaian, padahal sekali lagi perayaan ini adalah dari ritual agama lain!
Hadiah yang diberikan sebagai ung-kapan cinta adalah sesuatu yang baik, namun bila dikaitkan dengan pesta-pesta ritual agama lain dan tradisi-tradisi Barat, akan mengakibatkan terobsesi oleh budaya dan gaya hidup mereka.
Mengadakan pesta pada hari tersebut bukanlah sesuatu yang sepele, tapi lebih mencerminkan pengadopsian nilai-nilai Barat yang tidak memandang batasan normatif dalam pergaulan antara pria dan wanita sehingga saat ini kita lihat struktur sosial mereka menjadi porak-poranda.
Alhamdulillah, kita mempunyai pengganti yang jauh lebih baik dari itu semua, sehingga kita tidak perlu meniru dan menyerupai mereka. Di antaranya, bahwa dalam pandangan kita, seorang ibu mempunyai kedudukan yang agung, kita bisa mempersembahkan ketulusan dan cinta itu kepadanya dari waktu ke waktu, demikian pula untuk ayah, saudara, suami …dst, tapi hal itu tidak kita lakukan khusus pada saat yang dirayakan oleh orang-orang kafir.
Semoga Allah senantiasa menjadikan hidup kita penuh dengan kecintaan dan kasih sayang yang tulus, yang menjadi jembatan untuk masuk ke dalam Surga yang hamparannya seluas langit dan bumi yang disediakan bagi orang-orang yang bertakwa. Semoga Allah menjadikan kita termasuk dalam golongan orang-orang yang disebutkan:
" Kecintaan-Ku adalah bagi mereka yang saling mencintai karena Aku, yang saling mengunjungi karena Aku dan yang saling berkorban karena Aku." (Al-Hadits).


Fatwa Syeikh Ibnu Utsaimin:
Pertanyaan:
Pada akhir-akhir ini ini telah tersebar dan membudaya perayaan hari Valentine -terutama di kalangan pelajar putri, padahal ia merupakan salah satu dari sekian macam hari raya kaum Nashrani. Biasanya pakaian yang dikenakan berwarna merah lengkap dengan sepatu, dan mereka saling tukar mawar merah. Bagaimana hukum merayakan hari Valentine ini, dan apa pula saran dan anjuran anda kepada kaum muslimin. Semoga Allah selalu memelihara dan melindungi anda.
Jawab:
Merayakan hari Valentine itu tidak boleh, karena:
Pertama: ia merupakan hari raya bid'ah yang tidak ada dasar hukumnya di dalam syari'at Islam.
Kedua : ia dapat menyebabkan hati sibuk dengan perkara-perkara rendahan seperti ini yang sangat bertentangan dengan petunjuk para salaf shalih (pendahulu kita) - semoga Allah meridhai mereka. Maka tidak halal melakukan ritual hari raya, baik dalam bentuk makan-makan, minum-minum, berpakaian, saling tukar hadiah ataupun lainnya. Hendaknya setiap muslim merasa bangga dengan agamanya, tidak menjadi orang yang tidak mempunyai pegangan dan ikut-ikutan.
Semoga Allah melindungi kaum muslimin dari segala fitnah (ujian hidup), yang tampak ataupun yang tersembunyi dan semoga meliputi kita semua dengan bimbingan-Nya.